INSIDE POLITIK — Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menerima kunjungan silaturahmi dari Komandan Pangkalan TNI AU Pangeran M. Bun Yamin (Lanud BNY) yang baru, Letkol Pnb Oktavianus Olga Satya Nugraha, S.M, di Ruang Kerja Gubernur, Selasa (15/7). Pertemuan ini menjadi titik awal sinergi lintas sektor antara pemerintah daerah dan TNI AU untuk memperkuat ketahanan pangan di Provinsi Lampung.
Dalam pertemuan yang hangat dan penuh semangat kolaboratif tersebut, Gubernur Mirza menggarisbawahi pentingnya menyelaraskan visi pembangunan daerah dengan program strategis nasional, salah satunya melalui optimalisasi lahan tidur milik pemerintah dan TNI AU.
“Kita akan manfaatkan lahan yang tersedia untuk ditanami pisang, singkong, semangka, padi—sesuai karakter tanahnya. Kolaborasi ini penting, apalagi menyangkut ketahanan pangan,” ujar Gubernur.
Lampung Siap Jadi Lumbung Pangan Strategis
Gubernur juga menegaskan akan melibatkan sektor swasta agar hasil produksi pertanian bisa maksimal dan berkelanjutan.
“Saya akan menghubungi perusahaan-perusahaan di Lampung agar ikut berkontribusi. Ketahanan pangan adalah agenda bersama,” tegasnya.
Menanggapi ajakan tersebut, Danlanud Oktavianus menyatakan komitmennya mendukung penuh kebijakan dan kolaborasi yang diinisiasi Pemerintah Provinsi Lampung.
“Kami siap mendukung penuh, apapun instruksi Gubernur akan kami laksanakan sesuai prosedur. TNI AU selalu siap menjadi bagian dari solusi untuk daerah dan bangsa,” ujarnya.
Sinergi Pemprov dan TNI AU: Ketahanan Pangan Jadi Prioritas
Pertemuan ini tidak sekadar ajang perkenalan pimpinan baru Lanud, melainkan awal dari kerja sama konkret antara institusi sipil dan militer untuk menghadirkan dampak langsung bagi masyarakat. Pemerintah Provinsi Lampung dan Lanud BNY berkomitmen untuk memperkuat ketahanan pangan sebagai salah satu pilar penting dalam menjaga stabilitas ekonomi dan sosial di masa depan.***