INSIDE POLITIK – DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Lampung bersiap menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-XIV pada November 2025 mendatang. Persiapan telah dimulai dengan pembentukan jajaran steering committee (SC) dan organizing committee (OC) melalui rapat pleno, Minggu (28/9/2025).
Ketua DPD KNPI Lampung, Iqbal Ardiansyah S.Si MM, menegaskan, pembentukan SC dan OC menjadi langkah awal untuk memastikan seluruh rangkaian Musda berjalan lancar, transparan, dan profesional. “Melalui rapat pleno, kami telah menyusun SC dan OC yang akan segera ditetapkan melalui Surat Keputusan (SK) agar mereka dapat segera bekerja menyiapkan pelaksanaan Musda ke-XIV,” ujar Iqbal, yang akrab disapa Bung Iqbal.
Rangkaian persiapan Musda sudah disusun secara rinci. Pendaftaran bakal calon ketua DPD KNPI Lampung dibuka mulai 7 Oktober hingga 30 Oktober 2025. Para pemuda Lampung yang berminat dan memenuhi persyaratan dipersilakan mendaftar untuk menjadi bagian dari regenerasi kepemimpinan KNPI.
Setelah pendaftaran, pengembalian berkas bakal calon ketua akan berlangsung pada 1-7 November, diikuti proses verifikasi berkas dari 8-14 November. Hasil verifikasi akan diumumkan oleh OC pada 15 November 2025. Tahapan ini bertujuan untuk memastikan calon ketua yang muncul memiliki integritas, kapabilitas, dan visi misi yang jelas bagi kemajuan organisasi.
Iqbal menekankan pentingnya calon ketua turun langsung ke lapangan. Setiap calon diwajibkan mengunjungi minimal tiga DPD kabupaten/kota untuk menyampaikan visi, misi, serta mendengarkan aspirasi pemuda di daerah. “Ini penting untuk membangun soliditas, memperkuat jaringan, dan memastikan ketua KNPI Lampung ke depan mampu bersinergi dengan seluruh jajaran di tingkat kabupaten/kota,” jelasnya.
Menurut Iqbal, KNPI merupakan organisasi kaderisasi nasional yang menuntut pemimpin yang matang dalam tindakan, dewasa dalam berpikir, kritis dalam menilai kondisi pemuda saat ini, sekaligus mampu menyatukan gerakan pemuda dalam mendukung pembangunan daerah. “Kita membutuhkan calon ketua yang bukan hanya berwibawa, tetapi juga visioner dan mampu membawa KNPI Lampung menjadi organisasi yang lebih progresif dan inklusif,” tegasnya.
Musda ke-XIV sendiri dijadwalkan berlangsung pada akhir November 2025, bersamaan dengan rapat pimpinan daerah (Rapimda) yang akan menetapkan calon ketua terpilih. Sebagai bagian dari persiapan strategis, DPD KNPI Lampung juga berencana melakukan silaturahmi dan koordinasi dengan Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, yang juga merupakan Dewan Penasehat KNPI dan tokoh alumni penting. Langkah ini diharapkan bisa memastikan dukungan moral dan arahan strategis bagi kelancaran Musda.
Selain itu, Iqbal menegaskan akan segera membentuk karteker kepengurusan di beberapa DPD KNPI kabupaten/kota yang masa jabatannya telah berakhir, agar tidak terjadi kekosongan kepemimpinan dan seluruh organisasi tetap berjalan aktif hingga Musda dilaksanakan.
Persiapan matang ini menunjukkan keseriusan KNPI Lampung dalam melakukan regenerasi, memastikan calon pemimpin pemuda yang lahir dari Musda memiliki kompetensi, visi strategis, dan komitmen nyata dalam memajukan pemuda Lampung. Musda ke-XIV diprediksi akan menjadi momentum penting bagi penguatan organisasi, sinergi lintas daerah, serta pengembangan potensi pemuda di Provinsi Lampung.***