INSIDE POLITIK- Dukungan penuh disampaikan langsung oleh Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama saat bersilaturahmi ke Markas Provinsi Jemaah Tabligh Masjid Jami’ Al-Kirom, Desa Hajimena, Kecamatan Natar, Minggu (13/7/2025). Dalam kesempatan itu, Bupati Egi menyatakan komitmennya untuk hadir dan menyukseskan Istima’ Nasional “Indonesia Berdoa” pada 28–30 November 2025.
“Insyaallah, saya siap mendukung dan akan hadir dalam kegiatan besar ini,” tegas Bupati Egi di hadapan para tokoh agama, santri, dan jemaah.
Didampingi Sekda Supriyanto dan anggota DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi PAN H. M. Hazizi, kunjungan ini sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan elemen keagamaan di Lampung Selatan.
Kegiatan Berskala Nasional dan Internasional
Acara Istima’ Nasional diproyeksikan menjadi pertemuan akbar umat Islam dengan perkiraan 1,5 hingga 5 juta jemaah dari seluruh Indonesia, serta delegasi dari 84 negara. Kegiatan ini rencananya digelar di Kompleks Perkantoran Pemprov Lampung, Kota Baru, Kecamatan Jati Agung.
Ustaz Idawi Syamsi, Penanggung Jawab Markas Al-Kirom, menyampaikan bahwa panitia telah mengajukan izin kepada Gubernur Lampung dan berharap dukungan teknis dan logistik dari Pemkab Lampung Selatan.
“Kami juga menyiapkan lebih dari 3.000 unit MCK untuk kenyamanan jemaah,” ujarnya.
Selain itu, panitia berharap Pemkab dapat membantu menyebarluaskan informasi hingga ke pelosok desa melalui para kepala desa.
Simbol Sinergi Pemerintah dan Ulama
Silaturahmi ini tak hanya sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan keagamaan, namun juga menggambarkan keharmonisan antara pemerintah daerah dan para tokoh agama dalam membangun persatuan umat.
“Ini bukan sekadar acara keagamaan, tetapi momentum kebersamaan, doa, dan persatuan nasional. Semoga menjadi berkah bagi Lampung dan Indonesia,” ujar Bupati Egi.
Dengan semangat kolaborasi, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan menegaskan komitmennya untuk ikut menyukseskan Istima’ Nasional Indonesia Berdoa 2025 sebagai ruang spiritual dan sosial yang mempererat persaudaraan lintas daerah dan negara.***