INSIDE POLITIK— Pemerintah Kabupaten Tanggamus bersama Badan Pusat Statistik (BPS) resmi meluncurkan SIEDUTA (Sistem Informasi Edukasi Statistik Terintegrasi untuk Pembangunan Daerah), Selasa pagi, di Aula Bapperida Tanggamus. Program ini menjadi tonggak penting dalam peningkatan kualitas data statistik daerah untuk mendukung kebijakan publik yang lebih presisi dan berdampak nyata.
Peluncuran dilakukan langsung oleh Kepala BPS Kabupaten Tanggamus, Kepala Bapperida, dan Kepala Dinas Kominfo, disaksikan oleh jajaran OPD dan stakeholder pembangunan lainnya.
“Dengan hadirnya SIEDUTA, saya berharap kerja sama ini bisa dilanjutkan dengan langkah konkret agar menghasilkan statistik yang berkualitas, bermakna, dan berdampak,” ujar Doni Sangaji, mewakili pihak Pemkab.
SIEDUTA: Data Berkualitas untuk Pembangunan yang Tepat Sasaran
SIEDUTA dirancang untuk memfasilitasi penyediaan, pemanfaatan, serta pengembangan data dan informasi statistik di berbagai sektor. Data yang dihimpun akan menjadi dasar penyusunan arah kebijakan daerah, mulai dari tingkat kabupaten hingga pekon (desa).
Tiga variabel strategis menjadi fokus utama program ini:
Data Investasi
Data Industri
Data Pertanian
“Ketiga data ini menjadi kunci dalam melihat potensi wilayah dan membangun ekonomi daerah yang tangguh,” jelas Doni.
Inisiatif ini juga sejalan dengan arahan Bupati Tanggamus, yang tidak hanya fokus pada pengendalian inflasi, tapi juga penguatan ekonomi mikro dan pencatatan statistik di seluruh kecamatan.
Tanggamus Jadi Pelopor Statistik Terpadu Daerah
Kepala BPS Kabupaten Tanggamus, Niken, mengungkapkan bahwa terdapat 10 OPD yang menjadi pilot project dalam penguatan sistem pencatatan statistik daerah.
“Kerja sama ini akan meningkatkan kualitas data yang komprehensif dan akurat. Kami juga menjamin keamanan dan kerahasiaan data internal yang menjadi dasar kajian kebijakan publik,” tegas Niken.
Kolaborasi adalah Kunci
SIEDUTA menempatkan kolaborasi lintas sektor sebagai pondasi utama: antara pemerintah, akademisi, pelaku usaha, dan masyarakat. Dengan dukungan data yang valid dan terintegrasi, Pemkab Tanggamus optimistis pembangunan akan lebih tepat sasaran dan berkelanjutan.***