InsidePolitik–Meski tak ada kader PDIP di kabinet Prabowo, namun Ketua DPP PDIP menyatakan jika PDIP solid mendukung pemerintahan.
“Kita solid mendukung pemerintahan yang akan datang dalam membangun Indonesia,” kata Puan.
Pernyataan itu disampaikan Puan sekaligus membantah kabar yang menyebut ada tiga klaster di internal PDIP merespons wacana partai tersebut bakal bergabung di kabinet.
Menurut Puan, PDIP solid mendukung pemerintahan ke depan.
Puan juga tak membantah soal kabar sejumlah kader PDIP telah diusulkan untuk masuk kabinet Prabowo. Termasuk nama Budi Gunawan yang selama ini dianggap orang dekat Megawati.
“Ya kita tunggu presiden yang akan datang nanti yang akan mengumumkan,” katanya.
Kabar perbedaan sikap di internal PDIP untuk bergabung ke kabinet Prabowo sebelumnya disampaikan Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul. Menurut dia, hingga kini PDIP belum menentukan sikap.
Pacul mengatakan ada tiga pendapat yang mengemuka di internal PDIP. Pertama, ada yang ingin segera masuk kabinet Prabowo.
Kedua, ada yang ingin bergabung ke kabinet Prabowo, tetapi tidak sekarang. Terakhir, ada yang berpendapat PDIP tak perlu masuk kabinet.
“Jadi ada tiga klaster yang sedang berdinamika,” kata Bambang.
Selama tiga hari terakhir proses pemanggilan dan pembekalan Prabowo kepada para calon menterinya, tak ada kader PDIP yang hadir. Termasuk dua nama yang selama ini santer diisukan bakal masuk seperti Azwar Anas dan Olly Dondokambey.