InsidePolitik—Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membantah pernyataan Ridwan Kamil (RK), yang mengeklaim Ahok merespons ajakannya untuk bertemu meski dengan kesal.
Ahok menegaskan hingga kini, dirinya belum dihubungi oleh RK untuk pertemuan apa pun.
“Saya bingung karena banyak yang bertanya apakah Pak Ridwan memiliki nomor WhatsApp (WA) saya. Saya juga memiliki WA beliau, tetapi tidak pernah masuk ke WA-nya. Mungkin tes pasar kali ya,” ujar Ahok.
Ahok mengaku tidak mengerti mengapa RK mengatakan dirinya merespons ajakan bertemu dengan kesal.
Ahok menegaskan bahwa nomor WA-nya sudah diketahui banyak orang dan seharusnya RK bisa menghubunginya jika memang berniat.
“Masa gua mesti bukain WA-nya tunjukkin? Saya mah orang biasa yang membalas semua pesan. Nomor WA saya sudah diketahui semua orang, jadi saya bingung dengan pernyataan itu,” jelasnya.
Lebih lanjut, Ahok menyatakan bahwa dirinya tidak keberatan jika RK ingin mengajaknya bertemu. Ia menegaskan bahwa silaturahmi adalah hal yang penting dan tidak boleh ditolak.
“Saya tidak masalah jika Pak Ridwan ingin bertemu. Saya siap, tinggal menunggu waktu yang tepat,” tandas Ahok.
Sebelumnya, Ridwan Kamil mengaku telah menghubungi dan mengirim pesan kepada Ahok dalam kapasitasnya sebagai mantan gubernur Jakarta. RK menyatakan bahwa meskipun Ahok merespons dengan kesal, niatnya adalah untuk silaturahmi.
“Saya menyampaikan pesan kepada semua mantan gubernur, termasuk Pak Ahok, bahwa kami ingin bersilaturahmi. Tujuannya bukan untuk meminta dukungan, melainkan untuk bertukar ilmu dan nasihat,” kata RK.
RK menambahkan pertemuan dengan mantan gubernur menjadi bagian dari upaya untuk memperoleh bimbingan dan nasihat dalam menjalankan tugasnya sebagai calon gubernur. Ridwan Kamil-Suswono juga telah mengutarakan niatnya untuk menemui mantan gubernur Jakarta lainnya, Anies Baswedan.