INSIDE POLITIK – Menyongsong Aksi Nyata Lampung Bersama Palestina Jilid III, Aliansi Lampung Bersama Palestina menggelar konsolidasi besar dan konferensi pers pada Kamis, 17 April 2025, bertempat di Masjid IIB Darmajaya. Kegiatan ini menjadi momentum pemantapan solidaritas menjelang aksi damai pada Sabtu mendatang.
Koordinator Aksi, Yasir, menyampaikan bahwa aksi ini merupakan bentuk keprihatinan dan solidaritas terhadap rakyat Palestina yang masih berada di bawah bayang-bayang kekejaman militer Israel.
“Ini bukan lagi soal agama, ini adalah tragedi kemanusiaan. Kami mengajak seluruh masyarakat Lampung, lintas suku, profesi, dan latar belakang untuk hadir. Aksi ini milik semua orang yang punya hati,” ujarnya.
Rangkaian aksi akan dimulai dari Masjid Taqwa Ramayana menuju Tugu Adipura dengan longmarch damai. Sementara itu, ratusan kendaraan akan menggelar konvoi dari Bundaran Radin Intan ke lokasi aksi, menambah semangat kolektif dalam barisan kemanusiaan.
Salah satu agenda yang turut digaungkan adalah kampanye boikot terhadap sejumlah produk global yang dianggap mendukung pendanaan terhadap agresi di Palestina. Aksi ini akan dilakukan secara damai, dengan pembagian stiker dan himbauan publik di beberapa gerai makanan cepat saji.
“Kami tidak menutup usaha siapapun, ini bentuk edukasi moral. Kami ingin masyarakat sadar: uang kita bisa menjadi alat penindasan, jika tidak digunakan dengan bijak,” tambah Yasir.
Inisiator sekaligus tokoh masyarakat Lampung, Dr. Firmansyah, dalam konferensi pers itu juga menyerukan pentingnya keterlibatan publik sebagai bentuk kepekaan terhadap nilai-nilai kemanusiaan.
“Ketika anak-anak di Gaza kehilangan rumah, ketika jurnalis dibungkam dengan peluru, maka diam bukan lagi pilihan. Dari Lampung, kita ingin suarakan pesan: kemanusiaan harus menang,” tegas Firmansyah.***