Rabu, Oktober 29, 2025
  • Login
Inside Politik
  • Parlemen
  • Nasional
  • Daerah
  • Pemerintahan
  • Luar Negeri
  • Lampung
    • Bandar Lampung
    • Lampung Barat
    • Lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
  • Ngakak Politik
  • E-Paper
No Result
View All Result
Inside Politik
  • Parlemen
  • Nasional
  • Daerah
  • Pemerintahan
  • Luar Negeri
  • Lampung
    • Bandar Lampung
    • Lampung Barat
    • Lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
  • Ngakak Politik
  • E-Paper
Rabu, Oktober 29, 2025
No Result
View All Result
Inside Politik
No Result
View All Result
Home Lampung Bandar Lampung

Efek Erick Thohir: PSSI Rugi Puluhan Miliar Usai Pecat Shin Tae-yong, Timnas Indonesia Ikut Tersungkur!

Melda by Melda
Oktober 27, 2025
in Bandar Lampung, Daerah
Efek Erick Thohir: PSSI Rugi Puluhan Miliar Usai Pecat Shin Tae-yong, Timnas Indonesia Ikut Tersungkur!

INSIDE POLITIK – Keputusan kontroversial yang diambil Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk memecat pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong, kini berbalik menjadi bumerang besar bagi federasi sepak bola Indonesia. Selain menuai kritik tajam dari publik dan pecinta sepak bola Tanah Air, langkah tersebut juga disebut-sebut menimbulkan kerugian finansial mencapai puluhan miliar rupiah.

Kritik keras datang dari pelatih Sekolah Sepak Bola (SSB) Biru Alap-Alap, Effendi Siahaan. Ia menilai keputusan Erick Thohir sebagai tindakan tergesa-gesa tanpa analisis mendalam terhadap dampak jangka panjangnya. Dalam wawancara setelah menonton podcast Valentino Jebret di Tio TV pada 24 Oktober 2025, Effendi mengungkapkan bahwa keputusan pemecatan Shin terkesan dilakukan tanpa menghargai dedikasi dan hasil kerja keras pelatih yang telah membawa Timnas Indonesia ke level baru.

BACA JUGA

Rakor Kepala Desa Pesawaran: Perkuat Sinergi Pemerintah dan Desa Demi Pembangunan Berkelanjutan

Guyuran Hujan Tak Surutkan Semangat Pemuda pada Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 di Lampung: Momentum Patriotisme dan Kolaborasi Generasi

Menurut Effendi, percakapan dalam podcast antara Valentino Jebret dan mantan striker Belanda, Patrick Kluivert, memperlihatkan adanya ketidakkonsistenan dalam pengambilan keputusan di tubuh PSSI. “Kalau kamu masih punya pelatih aktif, tapi di waktu yang sama sudah melakukan wawancara dengan calon penggantinya, itu menunjukkan ketidaksiapan manajerial. Seolah-olah keputusan itu sudah diambil sejak awal tanpa menghormati kontrak dan pencapaian pelatih sebelumnya,” kata Effendi menirukan isi diskusi tersebut.

PSSI kini dikabarkan harus menanggung beban kompensasi yang tidak kecil. Berdasarkan keterangan mantan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, federasi wajib membayar pesangon dan sisa kontrak Shin Tae-yong yang nilainya mencapai puluhan miliar rupiah. Dana sebesar itu tentu menjadi beban besar di tengah kondisi keuangan federasi yang belum sepenuhnya stabil.

Namun kerugian terbesar justru bukan pada aspek finansial, melainkan hilangnya arah permainan dan semangat yang telah dibangun Shin Tae-yong selama lebih dari tiga tahun. Pelatih asal Korea Selatan itu dikenal sebagai sosok yang tegas, disiplin, dan memiliki visi besar dalam membentuk Timnas Indonesia yang kompetitif di kancah Asia.

Shin membawa perubahan besar dalam pola latihan, disiplin fisik, dan mental juang para pemain muda. Di bawah kepemimpinannya, Indonesia sempat mencatatkan hasil impresif di berbagai laga internasional. Timnas berhasil menahan imbang tim-tim kuat seperti Arab Saudi dan Australia, bahkan nyaris menang melawan Bahrain dalam laga kualifikasi Piala Dunia sebelum kebobolan di menit-menit akhir.

Performa cemerlang itu membawa Indonesia ke papan atas klasemen sementara kualifikasi zona Asia, hanya terpaut satu poin dari posisi lolos otomatis ke Piala Dunia. Namun semua harapan itu seolah sirna ketika keputusan pemecatan diumumkan secara mendadak.

“Kalau saja Shin Tae-yong dibiarkan melanjutkan tugasnya, saya yakin peluang Indonesia untuk menembus Piala Dunia sangat besar. Tapi semuanya hancur karena keputusan politik yang tidak mempertimbangkan prestasi,” ujar Effendi Siahaan dengan nada kecewa.

Kehadiran Patrick Kluivert yang ditunjuk sebagai pelatih baru awalnya membawa secercah harapan. Namun hasil di lapangan menunjukkan sebaliknya. Timnas justru tampil tidak konsisten, kalah dalam beberapa pertandingan penting, dan terlihat kehilangan identitas permainan yang telah dibangun sebelumnya. Menurut Effendi, perbedaan filosofi antara Kluivert dan Shin menjadi faktor utama merosotnya performa tim.

“Shin Tae-yong menanamkan karakter pantang menyerah dan gaya pressing cepat. Sementara Kluivert cenderung membawa pola Eropa yang lebih santai dan mengandalkan umpan panjang. Ini jelas tidak cocok dengan karakter pemain kita,” ujarnya.

Selain itu, adaptasi Kluivert terhadap iklim sepak bola Indonesia juga dinilai lambat. Ia disebut belum memahami kultur pemain lokal, termasuk bagaimana cara memotivasi pemain muda agar tetap fokus dan disiplin. Akibatnya, beberapa pemain inti mengalami penurunan performa, dan kerja sama tim tidak lagi solid seperti saat dilatih Shin.

Banyak pengamat menilai bahwa keputusan PSSI bukan hanya persoalan teknis, tetapi juga politis. Erick Thohir disebut ingin menghadirkan “era baru” dengan wajah Eropa di tubuh Timnas, namun justru mengabaikan kontinuitas pembangunan yang sudah berjalan.

Salah satu pengamat sepak bola nasional, Bima Hidayat, mengatakan bahwa perubahan pelatih di tengah jalan adalah kesalahan besar. “Shin bukan hanya melatih teknik, tapi membangun sistem. Mengganti pelatih tanpa strategi lanjutan sama saja dengan memulai dari nol,” tegasnya.

Kini, PSSI dihadapkan pada dua masalah besar: keuangan yang membengkak akibat kompensasi pemecatan, dan performa tim yang terus menurun. Publik pun mulai kehilangan kepercayaan pada Erick Thohir dan jajaran pengurus PSSI. Banyak yang menuntut evaluasi menyeluruh agar arah pembangunan sepak bola nasional kembali jelas dan berkesinambungan.

“PSSI seharusnya belajar dari sejarah. Sepak bola bukan hanya tentang nama besar pelatih, tapi tentang konsistensi dan visi jangka panjang,” tambah Effendi.

Shin Tae-yong mungkin telah pergi, namun warisannya dalam membangun fondasi sepak bola Indonesia modern masih dirasakan. Kini tinggal bagaimana PSSI mengelola momentum tersebut agar tidak lenyap sepenuhnya di tengah kegaduhan manajerial yang sedang terjadi.***

Source: MELDA
Tags: BeritaBolaErickThohirKabarPSSILigaIndonesiaPatrickKluivertPSSISepakBolaIndonesiaShinTaeYongTimnasIndonesiaValentinoJebret
Previous Post

Isbedy-Dzafira Memukau Sebelum Thomas Amirico Tutup Pekan Kebudayaan Daerah Lampung

Next Post

Bupati Pringsewu Dorong PERWOSI Tingkatkan Peran Wanita dalam Olahraga, Anak-anak Jadi Prioritas

Related Posts

Rakor Kepala Desa Pesawaran: Perkuat Sinergi Pemerintah dan Desa Demi Pembangunan Berkelanjutan
Daerah

Rakor Kepala Desa Pesawaran: Perkuat Sinergi Pemerintah dan Desa Demi Pembangunan Berkelanjutan

Oktober 29, 2025
Guyuran Hujan Tak Surutkan Semangat Pemuda pada Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 di Lampung: Momentum Patriotisme dan Kolaborasi Generasi
Bandar Lampung

Guyuran Hujan Tak Surutkan Semangat Pemuda pada Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 di Lampung: Momentum Patriotisme dan Kolaborasi Generasi

Oktober 29, 2025
Sudirman Ail, Sebuah Biografi dari Bumi Raflesia: Menguak Sosok dan Pesan Moral dari Seorang Polisi Penyayang Keluarga
Bandar Lampung

Sudirman Ail, Sebuah Biografi dari Bumi Raflesia: Menguak Sosok dan Pesan Moral dari Seorang Polisi Penyayang Keluarga

Oktober 29, 2025
Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 di Pesawaran: “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Satu”
Daerah

Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 di Pesawaran: “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Satu”

Oktober 29, 2025
Isbedy Stiawan Batal Hadiri Festival Sastra Internasional di Tanjungpinang, Kendala Dana Jadi Penghalang
Bandar Lampung

Isbedy Stiawan Batal Hadiri Festival Sastra Internasional di Tanjungpinang, Kendala Dana Jadi Penghalang

Oktober 29, 2025
BNNK Lampung Selatan Ajak Pemuda Jadi Pelopor Anti Narkoba di Hari Sumpah Pemuda ke-97
Daerah

BNNK Lampung Selatan Ajak Pemuda Jadi Pelopor Anti Narkoba di Hari Sumpah Pemuda ke-97

Oktober 29, 2025
Next Post
Bupati Pringsewu Dorong PERWOSI Tingkatkan Peran Wanita dalam Olahraga, Anak-anak Jadi Prioritas

Bupati Pringsewu Dorong PERWOSI Tingkatkan Peran Wanita dalam Olahraga, Anak-anak Jadi Prioritas

Sekda Marindo Ikuti Retreat Nasional Sekda dan Bappeda: Strategi Sinergi Pusat-Daerah untuk Mempercepat Pembangunan Lampung

Sekda Marindo Ikuti Retreat Nasional Sekda dan Bappeda: Strategi Sinergi Pusat-Daerah untuk Mempercepat Pembangunan Lampung

Wakil Bupati Tanggamus Ajak Pemuda dan Santri Bersatu, Dorong Indonesia Maju

Wakil Bupati Tanggamus Ajak Pemuda dan Santri Bersatu, Dorong Indonesia Maju

Wakil Bupati Tanggamus Resmi Buka Resepsi Hari Santri Nasional 2025, Momentum Santri Bergerak untuk Kemajuan Bangsa

Wakil Bupati Tanggamus Resmi Buka Resepsi Hari Santri Nasional 2025, Momentum Santri Bergerak untuk Kemajuan Bangsa

Ruas Jalan Kota Dalom–Baturaja Akan Ditangani, Perbaikan Permanen Direncanakan 2026

Ruas Jalan Kota Dalom–Baturaja Akan Ditangani, Perbaikan Permanen Direncanakan 2026

POPULAR NEWS

KIM Plus di Pilkada Jakarta Terancam Bubar oleh Putusan MK

Skenario KIM Plus di Pilgub Lampung, RMD Diatas Angin, Arinal dan Umar Terancam?

Agustus 8, 2024
Nama Hanan Kembali Ramaikan Pilgub Lampung

Nama Hanan Kembali Ramaikan Pilgub Lampung

Agustus 6, 2024
Gubernur Lampung Dukung Kebangkitan Petambak Eks Dipasena Lewat Kemitraan Strategis dengan PT Sakti Biru Indonesia

Gubernur Lampung Dukung Kebangkitan Petambak Eks Dipasena Lewat Kemitraan Strategis dengan PT Sakti Biru Indonesia

September 11, 2025
Malam Ini DPP Golkar Gelar Pleno Plt Ketum Golkar Pengganti Airlangga

AMBIGU!Sudah Rekomendasikan Arinal, Golkar Kembali Usulkan Tiga Nama Kader Pendamping RMD

Agustus 7, 2024
PA GMNI Lampung Siap Gelar Konferda, Siapkan Regenerasi dan Sekretariat Baru

PA GMNI Lampung Siap Gelar Konferda, Siapkan Regenerasi dan Sekretariat Baru

April 10, 2025

EDITOR'S PICK

Bupati Lampung Selatan Sambut Pengembangan Bakauheni Harbour City Sebagai Destinasi Wisata Strategis

Bupati Lampung Selatan Sambut Pengembangan Bakauheni Harbour City Sebagai Destinasi Wisata Strategis

Agustus 23, 2025
Mendagri Sebut Tenaga Honorer di Daerah Jadi Bancakan Tim Sukses Kepala Daerah

Mendagri Sebut Tenaga Honorer di Daerah Jadi Bancakan Tim Sukses Kepala Daerah

September 26, 2024
Pasangan Zaiful Bokhari-Wahyudi Konsultasi ke KPU Lamtim, Bakal Jadi Lawan Ela?

Kepala Pekon di Pringsewu yang Terbukti Terlibat Politik Uang Langsung Diberhentikan

September 28, 2024
Kabar Baik, KPU Tak Larang Gerakan Pilih Kotak Kosong di Pilkada Serentak 2024

Perludem Desak KPU Jadwalkan Pilkada Ulang 2025 Jika Calon Tunggal Kalah Lawan Kotak Kosong

September 3, 2024
https://insidepolitik.com/wp-content/uploads/2024/07/Suara-Muda-Suara-Cerdas.mp3

About

Follow us

Kategori

  • Analisa
  • Bandar Lampung
  • Daerah
  • E-Paper
  • Lampung
  • Lampung Barat
  • Lampung Selatan
  • Lampung Tengah
  • Lampung Timur
  • Lampung Utara
  • Luar Negeri
  • Mesuji
  • Metro
  • Nasional
  • Ngakak Politik
  • Parlemen
  • Pemerintahan
  • Pesawaran
  • Pringsewu
  • Tanggamus
  • Uncategorized

Recent Posts

  • Rakor Kepala Desa Pesawaran: Perkuat Sinergi Pemerintah dan Desa Demi Pembangunan Berkelanjutan
  • Guyuran Hujan Tak Surutkan Semangat Pemuda pada Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 di Lampung: Momentum Patriotisme dan Kolaborasi Generasi
  • Sudirman Ail, Sebuah Biografi dari Bumi Raflesia: Menguak Sosok dan Pesan Moral dari Seorang Polisi Penyayang Keluarga
  • Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 di Pesawaran: “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Satu”

© 2024 INSIDEPOLITIK.COM

No Result
View All Result
  • Parlemen
  • Nasional
  • Daerah
  • Pemerintahan
  • Luar Negeri
  • Lampung
    • Bandar Lampung
    • Lampung Barat
    • Lampung Selatan
    • Lampung Tengah
    • Lampung Timur
    • Lampung Utara
    • Mesuji
    • Metro
    • Pesawaran
    • Pringsewu
    • Tanggamus
    • Tulang Bawang
    • Tulang Bawang Barat
  • Ngakak Politik
  • E-Paper

© 2024 INSIDEPOLITIK.COM

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In