InsidePolitik–PDIP memecat Effendi Simbolon karena terbukti mendukung RK-Suswono di Pilgub DKI.
Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayat menginformasi hal tersebut. Dia memastikan Effendi sudah bukan lagi kader PDIP.
“Benar (PDIP pecat Effendi Simbolon karena dukung RK-Suswono),” kata Djarot.
Djarot mengatakan Effendi telah melanggar kode etik serta AD/ART partai.
“Melanggar kode etik serta AD/ART partai,” ujarnya.
Effendi Simbolon menyita perhatian publik karena hadir saat Presiden ke-7 RI Joko Widodo bertemu calon gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil di Cempaka Putih, Jakarta, Senin (18/11) malam.
Effendi sebelumnya berstatus kader PDIP. Dia juga sempat menjadi anggota DPR dari PDIP selama empat periode.
Kehadiran Effendi itu bertolak belakang dengan sikap PDIP di Pilgub DKI Jakarta 2024. PDIP mengusung dua kadernya, Pramono Anung dan Rano Karno, di Pilgub DKI Jakarta 2024.
Manuver Effendi juga pernah menyita perhatian publik pada Pilpres 2024. Effendi mendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming. Padahal, saat itu PDIP mengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD.