InsidePolitik—Pemkot Bandar Lampung memastikan dana pilwakot sudah dicairkan penuh agar Pilwakot Bandar Lampung berjalan lancar.
Kabid Politik Dalam Negeri Kesbangpol Kota Bandar Lampung, Rifya mengatakan hibah penyelanggaraan Pilkada untuk KPU telah cairkan 100 persen.
Menurutnya, KPU telah menerima hibah sebesar Rp37 miliar dengan dua kali pencarian. Tahap pertama telah dicairkan pada Desember 2023 sebesar Rp14,8 miliar dan tahap kedua telah dicairkan pada 31 Mei 2024 sebesar Rp22,2 miliar.
Sementara untuk Bawaslu dianggarkan memperoleh dana hibah sebesar Rp25 miliar yang akan dicairkan 3 tahapan. Tahap pertama dicairkan pada Desember 2023 sebesar Rp10 miliar, tahap kedua Rp12,5 miliar pada pertengahan Mei 2024.
“Tahap ketiga akan dicairkan satu bulan sebelum Pilkada 2024. Namun saya mendapatkan informasi dalam waktu dekat Bawaslu akan memohon pencarian tahap ketiga sebesar Rp2,5 miliar,” kata Rifya.
Lebih lanjut, Rifya mengaku besaran dana hibah ke KPU dan Bawaslu mengalami kenaikan dibandingkan dana hibah tahun 2019 lalu. Besaran kenaikan dikarenakan bertambahnya jumlah pemilih.
“Dana hibah ini digunakan untuk pelaksanaan Pilkada seperti logistik dan insentif badan ed hoc. Kalau Bawaslu untuk operasional, gaji panwascam, rakor, dan sosialisasi,” ujarnya.