InsidePolitik–Meski belum memiliki satupun rekomendasi dari parpol, Qodratul Ikhwan resmi mundur dari jabatan Pj Bupati Tulangbawang.
Sebenarnya, langkah politik Qodratul Ikhwan ini sudah diketahui sejak lama, apalagi sebagai ASN, tak lama lagi ia akan memasuki masa pensiun.
Qodratul Ikhwan masih belum mau menyebut daerah yang akan menjadi tempatnya maju nanti, namun semua mengetahui jika ia bakal maju di Tulangbawang.
Selain itu, kabar lain menyebut jika mundurnya Qodratul Ikhwan itu disinyalir karena ia akan segera mendapatkan rekomendasi dari salah satu parpol.
Karenanya, Qodrat yang juga Asisten I Pemprov Lampung itu diwajibkan mundur sesuai dengan instruksi presiden.
Jika benar Qodratul Ikhwan maju di Tulangbawang, maka ia bakal menghadapi dua lawan berat, yakni; petahana Winarti dan politisi senior Golkar, Ismet Roni.
Apalagi, petahana Winarti sudah didukung oleh dua partai besar, PDIP dan Gerindra.
Sedangkan Ismet Roni juga sudah resmi memperoleh rekomendasi dari Golkar dan PKB yang resmi mengusungnya di Pilkada Tulangbawang.
Kini, tersisa PAN dengan 6 kursi, Demokrat 3 kursi, PKS 2 kursi dan Nasdem 1 kursi yang belum memberikan rekomendasi.
Sedangkan untuk bisa maju di Pilkada Tulangbawang, kandidat harus memiliki dukungan 8 kursi DPRD Tuba.